Tag: Siksa Kandang Karesian

Resmi, Sang Hyang Siksa Kandang Karesian Ditetapkan Sebagai IKON

Kairaga.com – Naskah Sunda kuna berjudul Sang Hyang Siksa Kandang Karesian bertiti mangsa 1514 Masehi resmi terdaftar dalam Ingatan Kolektif Nasional (IKON). Keputusan ini ditetapkan oleh Dewan Pakar IKON Bukti bahwa naskah SSKK telah ditetapkan sebagai Ingatan Kolektif Nasional (IKON) diterbitkan sertifikat nomor 365/1/JPI.03/X.2022 tanggal 17 Oktober 2022 oleh Perpustakaan Nasional RI. Naskah ini merupakan […]

Pembabakan Teks Sanghyang Siksa Kandang Karesian (L 630 & L 624)

Oleh Panji Topan Bahagia Terdapat dua pustaka Sunda kuno di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) dengan judul Sanghyang Siksa Kandang Karesian, yaitu 1) L 630, berbentuk pustaka-gebang yang ditulis dengan tinta dan 2) L 624, berbentuk pustaka lontar yang digurat dengan pisau. Pustaka L 630 diperoleh dari Galuh, pemberian Bupati R.A.A.Kusumahdiningrat (Kanjeng Prebu). Sedangkan Pustaka […]

Jangan Salah Bertanya: Tema ke-14 Siksa Kandang Karesian

Oleh Panji Topan Bahagia Sanghyang Siksa Kandang Karesian 14; Ulah Salah Geusan Nanya Ini sekadar diskusi mengenai pesan-pesan yang terkandung pada tema ke-14, pada ke-15, dari pustaka Sanghyang Siksa Kandang Karesian (SSKK). Kerangka SSKK sepertinya dimulai dari mengenal dan membersihkan dulu diri-pribadi, mengetahui tempat dan fungsi diri dalam tatanan sosial. Lalu berbicara mengenai potensi dan […]

Naskah-naskah Gebang Kuno Beraksara Buda-Gunung

Kairaga.com – Tahukah kamu? bahwa selain naskah kuno yang ditulis pada bahan daun lontar (ron tal), ada pula naskah kuno yang ditulis pada daun gebang. Naskah-naskah daun gebang (Corypha gebanga) ini dahulu dianggap sebagai daun nipah (Nypa fruticans). Pembaharuan informasi ini diungkap oleh Aditia Gunawan dalam artikel “Nipah or Gebang: A Philological and Codicological Study […]

Sundalana 12: Memelihara Sunda (Bahasa, Seni, dan Sastra)

Kairaga.com – Penerbitan Buku Séri Sundalana nomor ini memusatkan perhatian pada pentingnya kegiatan menyelamatkan, memelihara, dan mengembangkan tiga di antara banyak aspek kebudayaan Sunda, yakti aspek kebahasaan, kesenian dan kesastraan. Tentu, aspek-aspek lainnya di luar bahasa, seni dan sastra tidak kurang pentingnya. Betapapun, sejauh yang dapat diikuti dalam pengalaman menerbitkan buku seri ini, para pemerhati […]

Naskah Lontar Sunda Kuna Sanghyang Siksa Kandang
Karesian (624): sebuah anomali pada pernaskahan
Sunda kuna

Ilham Nurwansah1 dalam Jumantara Vol. 4 No. 1 (2013) hlm.151-164 file pdf dapat diunduh dari http://www.pnri.go.id/MajalahOnline.aspx Abstrak Peneltian terhadap naskah Sunda kuna (NSK) yang belum menyeluruh menimbulkan beberapa anggapan yang cenderung bersifat sementara. Seperti halnya anggapan Atja dan Danasasmita terhadap sebuah naskah berjudul Sanghyang Siksakandang Karesian (kropak 630). Naskah tersebut pada mulanya dianggap tunggal (codex […]

Hubungan Manusia, Negara dan Bangsanya dalam Sanghyang Siksa Kandang Karesian

Naskah Siksa Kandang Karesian berisi sejumlah ajaran yang banyak bersumber dari ajaran agama Hindu dan Budha. Ajaran tersebut, misalnya tentang ‘etika’ atau ‘tata pergaulan’ di masyarakat. Selain itu, berisi hal-hal yang bersifat kepercayaan. Di samping moral dan etika terdapat pula keterangan-keterangan mengenai kehidupan sosial budaya pada zamannya (Suryani, 1988). Hubungan manusia dan masyarakat menimbulkan aturan-aturan […]